0%
logo header
Kamis, 31 Agustus 2023 13:05

VIDEO: Hilang 5 Hari, Pemancing Asal Larantuka Flotim Ditemukan Meninggal Dunia di Perairan Tobilota

Mulyadi Ma'ruf
Editor : Mulyadi Ma'ruf

REPUBLIKNEWS.CO.ID, FLORES TIMUR — Salah satu pemancing yang tenggelam dan hilang ke laut di perairan Pelabuhan PPI Larantuka, Kabupaten Flores Timur (Flotim) Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (27/08/2023) setelah sampan yang mereka tumpangi diterjang gelombang akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, setelah dilakukan pencarian selama lima (5) hari.

Korban yang diketahui bernama Adrianus Ama Lein (22), asal kelurahan Pukentobi Wangibao ini pertama kali ditemukan oleh nelayan setempat sekitar pukul 05.30 Wita, dalam kondisi terapung di Perairan Desa Tobilota, Kecamatan Wotanulumado,  Kabupaten Flores Timur.

“Saat tim SAR Gabungan yang sedang melakukan persiapan operasi SAR hari ke lima, tim kami menerima informasi dari nelayan setempat bahwa mereka menemukan adanya jenazah yang terapung. Tim SAR langsung berkoordinasi dan melakukan pengecekan dengan hasil korban yang ditemukan oleh nelayan tersebut adalah Adrianus Ama Lein,” ungkap Kepala Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan, selaku SMC (SAR Mission Coordinator).

Baca Juga : Ombudsman NTT Soroti Kinerja Aggota Polres Flotim dalam Kasus Tindak Pidana Pengerusakan

Ridwan menambahkan, korban ditemukan pada koordinat 08°21’21.13″S – 123° 0’19.40″E sekitar 1.33 Nautical Mile dari lokasi kejadian, selanjutnya korban di evakuasi Tim SAR Gabungan ke RSUD Dr. Hendrikus Fernandez Larantuka.

“Dengan penemuan korban, operasi kami tutup,” terang Supriyanto Ridwan.

Adapun kronologi terbaliknya sampan korban bermula pada pukul 07.00 Wita (27/08) korban bersama tiga orang temannya menaiki sampan untuk mencari ikan di sekitar pelabuan PPI Larantuka, naas pada pukul 10.00 Wita gelombang tinggi datang dan sampan yang mereka tumpangi terbalik, tiga orang teman korban selamat sementara korban tenggelam dan melaporkan kejadian tersebut ke Basarnas Maumere. (*)

Penulis : Tarwan Stanislaus
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646